ASA
Di tengah belantara kehidupan
aku berjalan meniti pengharapan.
Seiap hembusan nafas yang teriring oleh waktu
tak sedikitpun aku berpaling dari asa
Kemana lagi aku harus berjalan
jika hanya asa yang dapat kugenggam?
Jangan!
Jangan!
Jangan biarkan aku melepas asa, lalu
terjatuh, tersungkur, dan terpuruk
oleh kejamnya arti kehidupan.
Kumohon...
Jangan biarkan aku tenggelam dalam mimpi semu
dan membiarkan asa hanya sebatas angan!
Kini detik telah meninggalkanku
dan ini adalah waktuku untuk menuju
pada jalanku, pada asaku.
by Royyani
0 comments:
Post a Comment